Topologi adalah cara pengaturan
hubungan antarkomputer dalam jaringan komputer. Beberapa contoh topologi
jaringan komputer antara lain bus, token-ring, dan star. Masing-masing topologi
mempunyai ciri khas, dengan kelebihan dan kekurangannya sendiri-sendiri. Yuk
kita lihat satu-satu jenis-jenis Topologi jaringan komputer tersebut
Jenis-Jenis
Topologi Jaringan Komputer
Topologi jaringan bus banyak
digunakan di awal perkembangan jaringan komputer karena relatif sederhana
dibandingkan dengan topologi lainnya. Kabel yang digunakan adalah kabel
koaksial dengan jarak jangkauan maksimum 185 meter.
Topologi bus menyediakan satu
saluran untuk
komunikasi semua perangkat, sehingga setiap perangkat harus
bergantian menggunakan saluran tersebut. Dengan kata lain, hanya ada dua
perangkat yang dapat berkomunikasi dalam suatu saat. Artinya, hanya satu
komputer yang dapat mengirimkan data ke dalam jaringan hingga diterima oleh
komputer yang dituju. Oleh karena itu, jumlah komputer sangat mempengaruhi
kinerja jaringan. Semakin banyak jumlah komputer, semakin banyak pula komputer
yang menunggu giliran untuk bisa mengirim data. Efeknya, unjuk kerja jaringan
akan menjadi lambat.
Sinyal yang dikirimkan oleh sebuah
komputer akan dikirim ke seluruh jaringan dari ujung satu sampai ujung lainnya.
Sinyal ini akan terus menerus bergerak tanpa bisa dihentikan (di-interrupt).
Artinya jika sinyal sudah sampai di ujung jaringan, maka dia akan berbalik
arah, sehingga akan mencegah komputer lain untuk bisa mengirim data. Ingat,
agar data bisa dikirim, maka jaringan bus harus bebas dari sinyal-sinyal. Untuk
mengatasinya, diperlukan alat yang disebut terminator. Terminator diletakkan di
ujung-ujung kabel yang menghubungkan komputer-komputer tersebut. Terminator
akan menghentikan sinyal yang berbalik dan menyerap sinyal bebas sehingga membersihkan
kabel tersebut dari sinyal-sinyal bebas agar komputer lain bisa mengirim data.
Keuntungan Topologi Bus
- Biaya murah karena tidak membutuhkan peralatan hub/switch yang harganya mahal.
- Hemat kabel.
- Tata letak kabel sederhana.
- Mudah dikembangkan ketika akan menambahkan komputer baru.
Kerugian Topologi Bus
- Rentan akan kesalahan (error). Jika salah satu simpul jaringan rusak, semua komputer dalam jaringan menjadi tidak bisa diakses.
- Tingkat kehandalannya paling rendah, sehingga tidak sesuai untuk jaringan dengan jumlah komputer yang banyak.
- Kepadatan lalu lintas data di dalam jaringan tinggi.
- Sulit mendeteksi kesalahan karena harus mengecek semua node di jaringan.
- Diperlukan repeater (penguat data) bila menggunakan kabel yang cukup panjang.
Topologi
Token Ring
Metode token-ring (sering disebut
ring saja) adalah cara menghubungkan komputer sehingga berbentuk ring
(lingkaran). Setiap node mempunyai tingkatan yang sama. Jaringan juga disebut
sebagai loop karena data dikirimkan ke setiap node dan setiap informasi yang
diterima akan diperiksa alamatnya apakah data itu untuknya atau bukan.
Keuntungan Token Ring
- Mudah dibuat.
- Hemat kabel, bahkan lebih hemat bila dibandingkan topologi bus.
Kerugian Token Ring
- Peka akan adanya kesalahan, jika ada satu simpul dalam jaringan rusak, maka semua komputer dalam jaringan tidak bisa diakses (sama seperti topologi bus).
- Pengembangan jaringan lebih kaku. Karena simpulnya berupa lingkaran tertutup, maka akan cukup merepotkan untuk menambah komputer baru.
- Tidak sesuai untuk jaringan dengan jumlah komputer yang banyak.
Topologi
Bintang (Star)
Dalam topologi ini ada kontrol terpusat
yang disebut hub atau switch. Hub dan switch akan meneruskan data yang dikirim
suatu komputer sehingga sampai di komputer yang dituju. Oleh karena itu, hub
dan switch dalam jaringan komputer sering disebut konsentrator.
Keuntungan Topologi Bintang (Star)
- Paling fleksibel dan tidak mudah mengalami error.
- Pengubahan jaringan sangat mudah dan tidak mengganggu bagian jaringan lain.
- Kemudahan deteksi dan isolasi kesalahan/ kerusakan. Jika error terjadi pada satu simpul, jaringan masih tetap hidup karena koneksi tidak terputus.
- Kemudahan pengelolaan jaringan sehingga cocok untuk digunakan pada jaringan dengan jumlah komputer yang banyak.
Kerugian Topologi Bintang (Star)
- Boros kabel.
- Perlu penanganan khusus dan biaya yang mahal untuk menyediakan hub atau switch sebagai pusat jaringan yang mengatur lalu lintas data.
- Kontrol terpusat (hub) menjadi elemen kritis karena mendapat beban yang besar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar